berita-sulsel.com – SEBAGIAN besar orang akan berusaha untuk tak membuang kentut saat berada di depan umum. Kami yakin Anda pun demikian. Nah, bicara masalah kentut, ada satu pertanyaan yang selama ini mengemuka. Pertanyaannya: Apakah menahan kentut berbahaya? Untuk tahu lebih jelasnya, simak penuturan ahli berikut ini !
Dijelaskan sejumlah ahli kesehatan, munculnya kentut disebabkan oleh bakteri atau fermentasi makanan di perut. Selain itu, bisa juga karena masalah makanan, seperti laktosa dan intoleransi gluten.
Kendati tak menimbulkan masalah kesehatan yang serius, menahan kentut sangat tak disarankan oleh para ahli. Pasalnya, jika Anda menahannya, usus akan membesar dan lama-kelamaan gas tersebut pun akan keluar dengan sendirinya.
Lisa Ganjhu mengatakan, saluran pencernaan akan menjadi seperti balon saat Anda menahan kentut. “Jika dibiarkan terus menerus terjadi, perut Anda akan terasa kembung dan Anda pun akan sangat tidak nyaman dengan kondisi tersebut” ujar gastroenterologi di NYU Langone Medical Center, New York, ini.
Ditambahkan Lisa, dalam sehari, seseorang bisa mengeluarkan gas sebanyak 10-20 kali. Namun, kata dia, banyak orang yang tak sadar dengan hal itu.
Lantas, adakah cara untuk mengurangi kentut? Dijelaskan Lisa, Anda bisa mengkonsumsi probiotik untuk mengurangi intensitas kentut. Beberapa makanan yang bisa Anda konsumsi adalah yogurt atau kimchi, demikian dilansir Womenshealthmag.
“Tak hanya itu, untuk menekan keluarnya kentut, hindarilah makanan berpemanis buatan. Perlu Anda ketahui, makanan yang sarat akan pemanis buatan sangat sulit untuk dicerna dan makanan tersebut juga berperan penting dalam meningkatkan produksi gas di dalam tubuh” tutup Lisa.
sumber : Womenshealthmag
Comment