berita-sulsel.com – Pelatih Brasil, Carlos Dunga, menanggapi dengan serius pertanyaan dari pers menyangkut larangan bermain di empat pertandingan bagi kapten tim Samba, Neymar. Keputusan dari Conmebol membuat megabintang berusia 23 tahun ini kehilangan kesempatan berlaga di sisa partai Copa América 2015.
Dihukum 4 Laga, Neymar Sosok Pria atau Anak-Anak?Pelatih Brasil, Carlos Dunga, menanggapi dengan serius pertanyaan dari pers menyangkut larangan bermain di empat pertandingan bagi kapten tim Samba, Neymar. Keputusan dari CONMEBOL membuat mega bintang berusia 23 tahun ini kehilangan kesempatan berlaga di sisa partai Copa América 2015.
“Neymar adalah figur besar dalam dunia sepak bola dan sanksi yang dia terima juga sangat besar. Sekarang kami harus menemukan solusi untuk tim yang akan bermain tanpa Neymar,” papar Dunga.
Ketika ditanya tentang apakah Neymar bersikap berlebihan di atas lapangan, Dunga membela pemainnya: “Neymar dilanggar lebih dari 20 kali dan kemudian diberi kartu kuning untuk sesuatu yang dia lakukan ketika dia kehilangan keseimbanganm,” ujarnya.
“Kami ingin suguhkan tontonan terbaik dan kami tidak membela pemain terbaik. Kami memiliki satu sesi latihan lagi dan kami masih memiliki pilihan,” paparnya.
Dunga berharap Neymar tetap bersama skuat untuk mendukung tim, meskipun pesepak bola bernomor 10 itu tidak bisa bermain lagi.”Itu tergantung pada apa yang ingin dia lakukan. Kami perlu dan menginginkan seorang pria yang bisa mengambil keputusan, bukan seorang anak-anak. “Neymar adalah figur besar dalam dunia sepak bola. Sanksi dia juga sangat besar. Sekarang kami harus menemukan solusi untuk tim yang akan bermain tanpa Neymar,” papar Dunga seperti dikutip AS.
Ketika ditanya tentang apakah Neymar bersikap berlebihan di atas lapangan, Dunga membela pemainnya: “Neymar dilanggar lebih dari 20 kali dan kemudian diberi kartu kuning untuk sesuatu yang dia lakukan ketika dia kehilangan keseimbangan.”
“Kami ingin suguhkan tontonan terbaik dan kami tidak membela pemain terbaik. Kami memiliki satu sesi latihan lagi dan kami masih memiliki pilihan.”
Dunga berharap Neymar tetap bersama skuat untuk mendukung tim, meskipun pesepak bola bernomor 10 itu tidak bisa bermain lagi.
“Itu tergantung pada apa yang ingin dia lakukan. Kami perlu dan menginginkan seorang pria yang bisa mengambil keputusan, bukan seorang anak-anak.”
Sumber : http://as.com/diarioas/2015/06/20/english/1434823484_047179.html
Comment