Sekolah Bisnis Sulit Raih Akreditasi

Sekolah Bisnis Sulit Raih Akreditasi

Sekolah Bisnis Sulit Raih Akreditasi

Sekolah Bisnis Sulit Raih Akreditasi
Sekolah Bisnis Sulit Raih Akreditasi. kars.or.id

YOGYAKARTA, berita-sulsel.com – Sebagian besar sekolah bisnis di dunia maupun di Indonesia banyak yang belum mendapatkan predikat Association to Advance Collegiate Schools of Business (AACSB) international. Untuk memperoleh akreditasi AACSB, terdapat belasan standart yang harus dipenuhi sekolah bisnis.

Demikian disampaikan President and CEO AACSB International Tom R Robinson sebagaimana dilaman UGM. Tom R Robinson mengatakan, dari 48 negara tersebar 736 sekolah bisnis terkemuka di dunia, namun tidak lebih dari 5 persen yang telah mendapatkan akreditasi AACSB. Ini karena banyak perguruan tinggi belum memenuhi ketentuan yang harus dipenuhi.


“Ada 15 standar yang harus dipenuhi, salah satunya melakukan inovasi pendidikan berkelanjutan,” kata Tom dalam pertemuan dengan para dekan Sekolah Bisnis dari seluruh Indonesia di ruang faculty meeting Gedung Magister Manajemen UGM belum lama ini.

Dia mengatakan saat ini sudah ada 17 perguruan tinggi di Indonesia yang mendaftarkan untuk mendapatkan proses akreditasi namun baru lima perguruan tinggi yang telah melakukkan tahapan proses untuk akreditasi.

“Sulitnya mendapatkan akreditasi AACSB dikarenakan lembaga ini menerapkan proses seleksi yang ketat,” ujarnya.

Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UGM Wihana Kirana Jaya mengatakan akreditasi AACSB internasional merupakan salah satu cara dari pendidikan sekolah bisnis untuk mendapatkan pengakuan dari dunia internasional. Dengan pengakuan tersebut akan membuka peluang kerjasama yang lebih luas dengan institusi pendidikan, lembaga dan industri di tingkat internasional.

Bahkan akan menarik minat perguruan tinggi asing untuk mengirim mahasiswanya belajar ke Indonesia. Wihana menuturkan, FEB UGM sejak tahun lalu memperoleh akreditasi internasional dari AACSB untuk kategori sekolah bisnis. Saat ini, FEB UGM merupakan sekolah bisnis pertama di Indonesia yang mendapatkan akreditasi dari lembaga akreditasi internasional yang bermarkas di Amerika Serikat yang sudah berdiri sejak 100 tahun lalu.

“Untuk memperoleh akreditasi ini butuh proses hingga 6-7 tahun,” katanya.

sumber : http://goo.gl/njpBkb

Comment