Kota Makassar Gelar Lomba Tadarrus Al Quran

[caption id="attachment_2432" align="alignleft" width="297"]Cegah Geng Motor, Wali Kota Makassar Optimalkan Pesantren Kilat Cegah Geng Motor, Wali Kota Makassar Optimalkan Pesantren Kilat[/caption]MAKASSAR, berita-sulsel.com - Bulan ramadhan ini sejumlah kegiatan digelar oleh pemkot Makassar, salah satunya adalah lomba tadarrus Al Quran yang diikuti oleh kepala sekolah, guru dan siswa siswi se-Kota Makassar.Lomba yang dibuka oleh Walikota Makassar Moh. Ramadhan Pomanto di Baruga Anging Mamiri rujab Walikota Jalan Penghibur senin kemarin ini adalah pelaksanaan yang ke 7 kalinya dan merupakan agenda tahunan setiap bulan suci ramadhan.“kami memberi apresiasi yang setinggi-tingginya atas penyelenggaraan tadarus ini, bibit bibit muda dan jiwa Al Quran di pupuk serta ditumbuhkan sejak dini dari siswa siswi peserta," kata Danny.Kepala Dinas Pendidikan juga menjelaskan bahwa peserta yang terdaftar dan mengikuti lomba ini sebanyak 280 peserta, yang terdiri dari 70 siswa, 70 kepala sekolah dan 140 guru yang berasal dari 14 kecamatan di Kota Makassar. “Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari kedepan dengan tujuan untuk meningkatkan kebersamaan silaturahim dan memupuk ukhuwah islamiyah. Dan bagi peserta yang kategori kepala sekolah dan guru adalah bentuk tanggung jawab sebagai pendidik generasi penerus qurani," ungkapnya. (ris)

Cegah Geng Motor, Wali Kota Makassar Optimalkan Pesantren Kilat
Cegah Geng Motor, Wali Kota Makassar Optimalkan Pesantren Kilat

MAKASSAR, berita-sulsel.com – Bulan ramadhan ini sejumlah kegiatan digelar oleh pemkot Makassar, salah satunya adalah lomba tadarrus Al Quran yang diikuti oleh kepala sekolah, guru dan siswa siswi se-Kota Makassar.

Lomba yang dibuka oleh Walikota Makassar Moh. Ramadhan Pomanto di Baruga Anging Mamiri rujab Walikota Jalan Penghibur senin kemarin ini adalah pelaksanaan yang ke 7 kalinya dan merupakan agenda tahunan setiap bulan suci ramadhan.


“kami memberi apresiasi yang setinggi-tingginya atas penyelenggaraan tadarus ini, bibit bibit muda dan jiwa Al Quran di pupuk serta ditumbuhkan sejak dini dari siswa siswi peserta,” kata Danny.

Kepala Dinas Pendidikan juga menjelaskan bahwa peserta yang terdaftar dan mengikuti lomba ini sebanyak 280 peserta, yang terdiri dari 70 siswa, 70 kepala sekolah dan 140 guru yang berasal dari 14 kecamatan di Kota Makassar.

“Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari kedepan dengan tujuan untuk meningkatkan kebersamaan silaturahim dan memupuk ukhuwah islamiyah. Dan bagi peserta yang kategori kepala sekolah dan guru adalah bentuk tanggung jawab sebagai pendidik generasi penerus qurani,” ungkapnya. (ris)

Comment