Ini Penjelasan Ketua IGI Sulsel Terkait Guru Saudara

ramli rahim
Muhammad Ramli Rahim

BERITA-SULSEL.COM – Ketua Ikatan Guru Indonesia (IGI) Sulsel, Muhammad Ramli Rahim menjelaskan soal pelaksanaan Guru Saudara dalam pelaksanaan Kongres II IGI yang diikuti 1000 peserta dari seluruh Nusantara. Melalui kegiatan ini, para guru juga mengikuti Seminar Nasional, Curhat Guru, Pengukuhan Duta Gerakan Bayar Balik dan Persidangan Kongres di Wisma Kalla dan SIA Athirah I Makassar selama dua hari, yakni 30 hingga 31 Januari 2016 mendatang.

“Mungkin butuh diperjelas soal Guru Saudara, teman-teman panitia tidak perlu berpikir bahwa 1 provinsi atau 1 wilayah dan 1 cabang harus 1 rumah,” jelas Ramli, Kamis (31/12/2015).


“Hal seperti itu tak perlu, jika ada teman yang hanya bisa menampung 1 orang guru saja, lalu berangkat dan pulang dari kongres menggunakan motor sebagai kendaraan dengan cara berboncengan, itu juga tak masalah,” tambahnya.

Justru hal ini, tambah Ramli, akan semakin heroik kelihatan persaudaraannya, jika ada guru punya mobil tapi tak bisa menampung peserta lalu ada yang bisa menampung tapi tak punya kendaraan.

“Disini para guru memperlihat kolaborasi dan sinergitas juga boleh dijalin, karena intinya adalah membangun persaudraan, kalau 50 orang ditampung 1 orang guru Makassar, maka yang bersaudara hanya 1 orang dengan 50 tamu itu, jika begitu, kita lebih baik nginap di Hotel saja,”terangnya. (*)

Baca Juga

IGI Sulsel Terapkan Sistem Guru Saudara

Hasil UKG Dibawah Rata-Rata Nasional, Sulsel Harus Benahi Guru

Sekertaris IGI Lutim Pimpin Tim Penelitian UKG

Comment