MSDC Unhas Kampanye Penyelamatan Terumbu Karang di Pantai Losari

MSDC Unhas Kampanye Penyelamatan Terumbu Karang di Pantai Losari
MSDC Unhas Kampanye Penyelamatan Terumbu Karang di Pantai Losari

MAKASSAR, BERITA-SULSEL.COM – Marine Science Diving Club Universitas Hasanuddin (MSDC Unhas) bekerjasama dengan Keluarga Mahasiswa Ilmu Kelautan Unhas dan Himpunan Mahasiswa Ilmu dan Teknologi Kelautan Indonesia (HIMITEKINDO) menggelar kampanye penyelamatan terumbu karang di Anjungan Pantai Losari, Minggu (23/10/2016).

Kampanye ini adalah memperingati Reef Check Day atau hari pemantauan terumbu karang yang jatuh pada tanggal 22 Oktober 2016.


Ketua MSDC Unhas, Sheryl Alprianti menyampaikan, kampanye ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi terumbu karang yang tidak dapat dipungkiri sedang dalam kondisi yang memprihatinkan.

“Mari menjaga laut kita, kami berdiri disini bukan karena digaji, melainkan karena kami peduli,” ungkap Sheryl dalam orasinya ditangah aktivitas masyarakat menmanfaatkan car free day.

Selain orasi mengelilingi anjungan, penyampaian melalui gambar tentang kondisi terumbu karang saat ini juga dilakukan kepada masyarakat yang tengah mengisi akhir pekannya dengan harapan timbul kesadara akan pentingnya menjaga kelestarian terumbu karang. Kampanye ini pun turut diisi dengan lomba foto kreatif yang nantinya akan diunggah di akun media sosial masing-masing.

Sebuah langkah kecil yang dilakukan seperti membuang sampah pada tempat yang seharusnya dan tidak menjadikan laut sebagai tempat pembuangan sampah yang tentunya dapat membawa dampak yang cukup besar dikemudian hari bagi kelestarian ekosistem khususnya terumbu karang.

“Sampah plastik merupakan salah satu penyebab rusaknya terumbu karang, maka mari kita sebagai warga Makassar untuk sadar menjaga laut dan karang kita” ucap Ima Rahman yang mengungkapkan salah satu penyebab rusaknya terumbu karang.

Sebuah ajakan untuk turut menjaga terumbu karang juga disampaikan oleh Indra Dwiantara, salah satu anggota MSDC UH. Ia mengungkapkan bahwa kondisi terumbu karang sedang tidak baik-baik saja, maka terumbu karang perlu untuk diselamatkan.

Tidak berhenti disini saja, MSDC UH juga akan melakukan pemantauan terumbu karang Makassar pada kegiatan Reef Check 2016 yang akan dibuka pada 23 November 2016 mendatang dimana hasil monitoring akan disampaikan setelahnya.

Kondisi terumbu karang saat ini memang perlu untuk dikampanyekan kepada masyarakat luas agar setiap elemen masyarakat sadar akan kondisi terumbu karang yang sebenarnya. Karena menjaga dan melestarikan terumbu karang bukan hanya tanggung jawab sebagian orang, namun lebih daripada itu terumbu karang merupakan tanggung jawab kita semua.

Comment