
SOPPENG, BERITA-SULSEL.COM – Maraknya oknum kelompok tani yang memperjual belikan bantuan bibit jagung milik pemerintah dengan dalih sebagai uang keperluan kelompok tani membuat Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Soppeng, A Fajar naik pitam.
Fajar menegaskan, segala bentuk bantuan pemerintah tak boleh diperjual belikan, begitupun dengan bantuan bibit jagung yang disalurkan saat ini. Baca Juga : Hidup Sendiri, Miskin, Kakek Tua di Soppeng Ini juga tak dapat Raskin
Kata dia, tak ada bibit bantuan pemerintah yang diperjual belikan. Hanya saja, ada beberapa kelompok tani yang menarik distribusi kepada anggotanya untuk kelompok tani mereka.
“Saya tegaskan, tak ada bantuan pemerintah yang diperjual belikan, jika ada seperti itu pasti kami tindak tegas,”jelas Fajar, Rabu (23/11/2016). Baca Juga : Dinsos Soppeng Buat Jalan Tani dan Plat Duiker di Jennae Liliriaja
Fajar mengatakan, penarikan distribusi untuk kelompok tani wajar saja, selama peruntuhanya jelas dan sesuai dengan kesepakatanan bersama serta diketahui penyuluh. Baca Juga : Asyik, Pemda Soppeng Siapkan Pakasi untuk PNS non Guru
Menurutnya, sebelumnya telah terjadi penjualan bibit bantuan jagung kuning yang dilakukan kelompok Tani Mapolo Walie dan Batue. Saat ini masih dalam proses hukum. (Henrik).
Comment