
SOPPENG, BERITA-SULSEL.COM – Tanaman petani di Kabupaten Soppeng, khususnya padi terancam gagal panen. Hal ini disebabkan kurangnya kuota pupuk.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Soppeng, A Fajar, kepada berita-sulsel.com, Rabu (21/12/2016). Baca Juga : PSDA Soppeng Maksimalkan Penggunaan Bendungan untuk Irigasi
Kata dia, luas lahan persawahan di Soppeng mencapai 20.100 hektar. Sedang bantuan pupuk yang diperoleh saat ini hanya 2.699 ton. Jumlah tersebut disebar ke seluruh kelompok tani.
“Untuk bantuan pupuk Uria 209 ton, ZA 850 ton, Sp36 50 ton, NPK 1590 ton,” katanya. Baca Juga : 500 Polisi dan TNI di Soppeng Amankan Perayaan Natal
Fajar menghimbau seluruh kelompok tani menggunakan pupuk tersebut dengan baik, jangan ada tindakan yang dapat merugikan petani. Baca Juga : Soppeng Raih WTP Pengelolaan Keuangan Terbaik
“Saya harapkan bantuan pupuk yang disalurkan dengan baik, jika ada yang memperjual belikan pupuk dengan maksud dan tujuan untuk kepentingan pribadi, segera laporkan ke saya,”tegasnya. (henrik)
Comment