Tips Kesehatan FKM UMI. Cara Agar Lansia Tetap Sehat

Rahmawati Ramli

MAKASSAR, BERITA-SULSEL.COM – Saat memasuki usia lansia, akan terjadi perubahan kondisi fisik dimana stamina tubuh tidak lagi sama dikala masih muda. Daya tahan tubuh dan kemampuan berfikir seseorang tidak lagi bekerja secara maksimal.

Pada kondisi seperti ini lansia harus tetap kuat dan sehat agar mampu beraktifitas dengan mandiri tanpa melibatkan orang lain. Aktivitas mandiri yang dilakukan seorang lansia merupakan hal yang dapat meningkatkan kepercayaan dirinya.


Dosen keperawatan Gerontik Program Studi (Prodi) Keperawatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia (FKM UMI) Rahmawati Ramli, S.Kep., Ns., M.Kes mengaku, dalam perkembangan fasilitas dan teori ilmu kesehatan sekarang ini membuat kondisi dimana adanya peningkatan angka harapan hidup.

Dengan peningkatan angka harapan hidup ini, maka kedepan dipastikan akan ada pelonjakan jumlah lansia yang ada di Indonesia. Atas dasar ini, Rahma sapaan akrabnya memberi tips menjaga kesehatan diusia lansia, yaitu:

1. Konsumsi makanan yang Sehat dan bergizi. Contohnya makanan yang mengandung kalsium seperti susu, ikan dan sayuran hijau. Konsumsi juga makanan yang berprotein tinggi seperti ikan salmon, telur, tempe serta yang mendandung serat seperti nasi merah, gandum dan makanan kaya akan lutein seperti telur, sayuran hijau dan anggur.

2. Olahraga yang teratur. Olahraga sangat baik untuk menghindari nyeri sendi akibat rematik. Olahraga yang disarankan untuk seorang lansia antara lain berjalan kaki, yoga, dan olahraga ringan yang dilakukan dengan rutin.

3. Mempertahankan keidealan tubuh. Kebanyakan pada usia lansia salah konsep mengenai cara diet lansia, padahal diumur yang terbilang tua tidak diperkenankan untuk mengurangi asupan makanan ataupun menambahnya, tetapi makanlah yang sewajarnya agar anda terhindar dari resiko obesitas.

4. Tingkatkan kemampuan otak. Peningkatan kemampuan otak bisa dilakukan dengan bermain catur, teka teki silang. Hal ini juga dapat mencegah pikun.

5. Kelola stres dan istirahat yang cukup. Lansia sangat rentan terhadap stress, baik akibat dari perubahan fisik yang terjadi ataupun karna faktor lingkungan.

6. Jauhi merokok baik aktif maupun pasif. Merokok merupakan salah satu faktor resiko penyakit jantung koroner yang rentan terjadi terhadap seorang lansia.

7. Tetap beraktifitas yang sesuai dan berguna. Kurangi aktivitas yang tidak produktif untuk kesehatan tubuh.

8. Mendekatkankan diri kepada sang pencipta. Hal ini dapat memberikan ketenangan jiwa.

9. Periksa kondisi tubuh secara rutin ke fasilitas pelayanan kesehatan untuk memastikan kesehatan tetap optimal.

 

 

Comment