Sebelum KKN, Mahasiswa FKM UMI Wajib Lulus Baca Tulis Al-Qur’an

Dr. M. Ikhtiar, S.KM., M.Kes

MAKASSAR, BERITA-SULSEL.COM – KKN atau Kuliah Kerja Nyata merupakan salah satu agenda perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang ketiga yaitu pengabdian kepada masyarakat.

Khusus di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia (FKM UMI) memberikan syarat-syarat khusu bagi mahasiswanya yang ingin melaksanakan KKN.


Wakil Dekan I Bidang Akademik FKM UMI, Dr. M. Ikhtiar, S.KM., M.Kes menyampaikan, syarat utama bagi mahasiswa yang ingin programkan KKN minimal lulus 120 SKS.

“Sudah lulus pencerahan kalbu dan tahu baca tulis Al-Qur’an merupakan syarat yang harus dipenuhi juga,” ujarnya saat ditemui diruangannya, Selasa (14/11/2017).

“Sampai sekarang sudah ada kurang lebih 150 mahasiswa yang telah mendaftar KKN di tiga program yaitu Reguler, Profesi dan PPMD atau Pengabdian Pada Masyarakat Desa,” tambahnya.

Sementara, WD IV Bidang Dakwah dan Percepatan Program Kampus Islam FKM UMI Dr. Nukman MA menyampaikan, bukan hanya tahu baca tulis Al-Qur’an tetapi, bagi mahasiswa yang hendak kKKN juga harus menghafal juz 30.

“Ada 7 pilihan Surah yang harus dihafal di juz 30 bagi mahasiswa yang sudah program KKN,” ujarnya saat ditemui diruangannya.

 

 

Comment