BERITA-SULSEL.COM – Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Tengah resmi menggulirkan kompetisi Liga 3 tingkat provinsi mulai 25 Maret 2018. Kompetisi Liga 3 adalah kompetisi amatir tertinggi di Indonesia dan jenjang sebelum memasuki klub profesional nantinya.
Seperti diketahui, Liga 3 dibagi tiga fase, yakni provinsi, regional dan nasional. Asprov Jawa Tengah menjadi pionir yang akan diikuti Asprov Jawa Timur pada tanggal 1 April mendatang.
Sekretaris Umum Asprov Jawa Tengah Purwidyastanto menjelaskan sebanyak 17 klub yang berpartisipasi. Asprov Jateng juga sudah menggelar kegiatan Workshop, Managers Meeting dan Drawing Kompetisi Liga 3 Jateng 2018. Sebanyak 8 pertandingan akan tersuguhkan pada pekan pertama.
Ketua Asprov PSSI Jawa Tengah, Johar Lin Eng mengatakan jadwal Liga 3 Jateng tahun ini memang digelar lebih cepat dibandingkan tahun sebelumnya. Ia pun berharap penyelenggaraannya lebih baik dibanding tahun lalu.
“Salah satu alasan karena bulan Agustus nanti tingkat regional sudah digelar. Jadi, sebisa mungkin tingkat provinsi harus sudah selesai digelar Juli nanti,” kata Johar.
“Kami juga sudah menggelar workshop, managers meeting dan drawing bersama 17 peserta Liga 3 Jateng. Pada Liga 3 Jateng tahun ini juga seperti tahun lalu yakni beberapa laga akan kami live streaming,” tambahnya
Menurut Johar, tim-tim yang ikut di Liga 3 Jateng sudah diverifikasi seperti aspek stadion. Sebelumnya juga ada proses pendaftaan tim lalu pendaftaran pemain yang dibagi dalam dua tahap. “Sebelum menggelar workshop dan managers meeting kami telah menggelar sosialisasi kepada klub-klub amatir di Jateng terkait regulasi dan jadwal kompetisi nanti,” jelas pria yang juga Komite Eksekutif PSSI ini.
Sementara itu. untuk regulasi pemain, setiap klub maksimal mendaftarkan 30 pemain. Dengan rincian, 27 pemain kelahiran maksimal 1 Januari 1996 (U-23), dan tiga pemain berusia bebas atau kategori senior.
Comment