Ichsan Yasin Limpo: Mari Sambut Ramadan dengan Penuh Suka Cita

MAKASSAR, BERITA-SULSEL.COM - Bulan Ramadhan tinggal hitungan sehari lagi. Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel, Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka) mengajak umat Islam untuk menyambutnya dengan penuh suka cita. Pasangan di Pilgub Sulsel nomor urut 4 ini menaruh harapan yang menyejukkan hati. Pertama, ikut mengajak umat Islam untuk menyambut Ramadhan dengan penuh persiapan. Baik fisik maupun non-fisik. Terutama dalam menjaga kesehatan atau kebugaran. Kedua, lanjut Ketua PMI Sulsel ini, memperbaiki kualitas ibadah. Apalagi di bulan Ramadhan ini yang segala amal ibadah dilipatgandakan pahalanya. "Kalau perlu kita deklarasikan dalam diri. Ramadhan tahun ini harus lebih baik lagi kualitas ibadah kita," sambungnya. Ketiga, Ramadhan ini dijadikan sebagai wadah melatih diri berbuat jujur. Karena jujur adalah sifat agung Nabi Muhammad SAW. "Kita melatih diri untuk menahan diri dari perbuatan tidak jujur. Karena, buat apa kita puasa kalau masih suka bohong," tuturnya. Keempat, IYL-Cakka mengajak kepada seluruh umat Islam untuk menjadikan Ramadhan sebagai alat pemersatu bangsa. Di tengah-tengah situasai keamanan yang mengancam keutuhan NKRI. "Perbedaan adalah hal yang biasa. Bersatu di dalam perbedaan itu yang luar biasa. Dan mari kita saling menghargai," pungkas Ichsan Yasin Limpo yang tak lain tokoh peduli kemanusiaan di Indonesia versi UNHCR PBB.

MAKASSAR, BERITA-SULSEL.COM – Bulan Ramadhan tinggal hitungan sehari lagi. Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel, Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka) mengajak umat Islam untuk menyambutnya dengan penuh suka cita.

Pasangan di Pilgub Sulsel nomor urut 4 ini menaruh harapan yang menyejukkan hati. Pertama, ikut mengajak umat Islam untuk menyambut Ramadhan dengan penuh persiapan. Baik fisik maupun non-fisik. Terutama dalam menjaga kesehatan atau kebugaran.


Kedua, lanjut Ketua PMI Sulsel ini, memperbaiki kualitas ibadah. Apalagi di bulan Ramadhan ini yang segala amal ibadah dilipatgandakan pahalanya.

“Kalau perlu kita deklarasikan dalam diri. Ramadhan tahun ini harus lebih baik lagi kualitas ibadah kita,” sambungnya.

Ketiga, Ramadhan ini dijadikan sebagai wadah melatih diri berbuat jujur. Karena jujur adalah sifat agung Nabi Muhammad SAW. “Kita melatih diri untuk menahan diri dari perbuatan tidak jujur. Karena, buat apa kita puasa kalau masih suka bohong,” tuturnya.

Keempat, IYL-Cakka mengajak kepada seluruh umat Islam untuk menjadikan Ramadhan sebagai alat pemersatu bangsa. Di tengah-tengah situasai keamanan yang mengancam keutuhan NKRI.

“Perbedaan adalah hal yang biasa. Bersatu di dalam perbedaan itu yang luar biasa. Dan mari kita saling menghargai,” pungkas Ichsan Yasin Limpo yang tak lain tokoh peduli kemanusiaan di Indonesia versi UNHCR PBB.

Comment