Pasar Pakalu Maros Terlantar dan Rusak Parah 

Penulis: Fitri Amalia
Mahasiswa FKIP UMMA Maros 
BERITA-SULSEL.COM – Pasar Pakalu di Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros merupakan pasar tradisional yang sudah cukup lama berdiri.
Pasar ini menjadi alternatif bagi masyarakat yang berada di daerah seputaran Bantimurung. Pasar tersebut sudah lama, namun belum ada sentuhan dari pemerintah untuk melakukan renovasi.
Padahal pasar yang memiliki luas sekitar 2,5 hektare ini satu-satunya pasar yang mudah dijangkau dan terbilang dekat.
Amalia, salah seorang pedagang yang berjualan di pasar tersebut mengatakan, Pasar Pakalu ini sudah berdiri sejak 50 tahuna lalu. Namun, belum pernah dilakukan renovasi.
“Pasar ini pertama kali berada di Kecamatan Batu Bassi, kemudian pindah ke Polsek Bantimurung. Akhirnya menetap di Pakalu, hingga saat ini belum ada perubahan,” ujarnya, Sabtu (30/6/2018).
Dari sisi bangunan luar, terlihat pasar sudah mengalami kerusakan, bangunan los dan kios pedagang yang dikontrakan pengelola pasar sudah tidak layak pakai. Pasar ini terkesan dibiarkan  terlantar dan mengalami rusak parah.
Selain itu, kurangnya perhatian pengelola pasar mengakibatkan penjual tidak beraturan dan tertata rapi. Minimnya tempat yang disediakan untuk para pedagang kecil mengakibatakan banyak yang berdesak-desakan dalam menjajakan dagangannya.
Pasar yang buka setiap hari Selasa, Jumat dan Minggu ini terdapat sekitar 90 lebih pedagang yang berjualan.
Para pedagang berharap agar kedepannya pemerintah maupun pengelola pasar dapat segera merenovasi pasar yang sudah lama ini agar lebih tertata rapi dan baik. (*)

Comment