MAKASSAR, BERITA-SULSEL.COM – Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Danny Pomanto menerima secara lansung kunjungan kerja delegasi Parlemen Australia bersama seluruh jajaran SKPD, Camat, dan Lurah se Makassar bertempat di Ruang Sipakalebbi, Kantor Balaikota Makassar, Kamis (2/8/2018).
“Sejak lama hubungan antara Australia dan Makassar sudah terjalin, bahkan ada sekitar 50 an Profesor yang datang melakukan pertukaran mengenai penanganan dan reses terkait kawasan kumuh, “jelasnya.
Kunjungan Delegasi ini dalam rangka semakin menjalin dan mempererat hubungan kemitraan Indonesia-Australia, khususnya di Makassar sekaitan dengan berbagai isu seperti, pemerintahan demokratis, promosi toleransi antar umat beragama, masalah sosial, kesehatan dan pendidikan, serta perkembangan ekonomi regional.
Apalagi Delegasi ini sangat tertarik dengan tantangan dan kesempatan terkait pembangunan yang pesat di Indonesia Bagian Timur.
Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengatakan hubungan baik Makassar dengan Australia memang begitu dalam dan luas di berbagai sektor.
“Bukan kali ini saja Australia-Makassar menjalin hubungan baik di semua sektor. Jauh sebelumnya bahkan sudah pernah ada 50-an profesor datang kesini pertukaran tentang pendidikan dan reses terkait kawasan kumuh,” jelasnya.
Lanjut Danny, tinggal kedepannya bagaimana semakin memperkuat sister city keduanya, sehingga pengusaha nantinya tidak lagi mesti mengurus izin ke pusat. Melainkan ke sister city sebagai wadah yang lebih sistematik dan mempermudah pengusaha bisa masuk ke Makassar.
Diketahui, kunjungan Delegasi ini dalam rangka semakin mempererat hubungan kemitraan Indonesia-Australia, khususnya di Makassar sekaitan dengan berbagai isu seperti, pemerintahan demokratis, promosi toleransi antar umat beragama, masalah sosial, kesehatan dan pendidikan, serta perkembangan ekonomi regional.
Secara khusus, Delegasi ini tertarik dengan tantangan dan kesempatan terkait pembangunan yang pesat di Indonesia Bagian Timur.
Konjen Australia di Makassar Richard Mathews berharap dengan kunjungan ini, anggota Parlemen Australia maupun pejabat dan pemimpin Sulawesi Selatan saling mengerti antara satu sama lain lebih lebih di bidang politik, perdagangan, dan budaya.
“Pertemuan ini makin mempererat hubungan bilateral keduanya, mengingat sejarah panjang mengenai perdagangan dan pertukaran budaya antar suku asli Australia dan Sulawesi Selatan,” ungkap Richard Mathews yang turut mendapingi anggota parlemen Australia ini.
Richard mengungkapkan bahwa salah satu alasan ketertarikannya menjaga jalinan kemitraan dengan kota berjuluk Anging Mammiri dikarenakan, pertumbuhan ekonomi Makassar yang mencapai 8 persen pertahun.
Australia sangat aktif di bidang pendidikan karena merupakan pusat pendidikan karakter internasional. Apalagi kita tetangga terdekat, harapannya hubungan rakyat dan kerjasama mewakili institusi-institusi Australia bisa semakin erat,” tutur Richard
Selama kunjungannya dikota Makassar, Delegasi Parlemen Australia akan melakukan pertemuan dengan Makassar Women Leaders Forum (Forum Pemimpin Perempuan Makassar) yakni, para alumni beasiswa Australia Awards yang mengikuti kursus pendek untuk pemimpin Islam perempuan dan toleransi antar umat beragama di Makassar.
Delegasi Australia yang menemui Wali Kota adalah Mr Ken O’ Dowd MP (Federal member for Flynn-Queensland- the National- Delegation Leader), Ms Sharon Claydon MP (Federal Newcastle- New South Wales-Australian Labor Party), Senator Patrick Dodson (Senator for Western Australia-Australian Labor Party), Senator Dean Smith (Senator for Western Australia- Liberal Party of Australia).
Comment