Aksi Kemanusiaan “Panic Attack” Mahasiswa Akuntansi UNM Bagikan Masker dan Hand Sanitizer di Dua Kecamatan

Aksi Kemanusiaan “Panic Attack” Mahasiswa Akuntaansi UNM Bagikan Masker dan Hand Sanitizer di Dua Kecamatan

MAKASSAR, BERITA-SULSEL.COM – Mahasiswa Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Makassar (FE UNM) menggelar program aksi kemanusiaan pembagian masker dan Hand Sanitizer.

Program yang diberi nama “Panic Attack” ini membagi ratusan masker dan Hand Sanitizer dengan menargetkan masyarakat ekonomi kebawah dan pedagang kaki lima.


Koordinator Program, Suhandi mengatakan, masker dan produksi Hand Sanitizer ini bersumber dana dari sumbangan masyarakat. Kata dia dihari pertama ada dua kecamatan menjadi titik aksi yakni, Rappocini dan Panakkukang.

”Alhamdulillah hari ini ada sekitar 100 masker dan Hand Sanitizer yang sudah kami bagikan. Sasaran kami masyarakat ekonomi kebawah dan pedagang kaki lima yang berjualan berkeliling serta orang-orang yang tetap harus bekerja diluar rumah untuk menghidupi keluarganya,” ujarnya, Rabu (1/4/2020).

Suhandi mengatakan, istilah Panic Attack ini bermakna respon panik dari mereka sebagai masyarakat melihat kebijakan dari Pemerintah Republik Indonesia yang dianggap gagap mengambil keputusan.

Kata dia, Pemerintah tidak bisa semena-mena mengeluarkan statement meminta masyarakat tetap dirumah saja. Sebab, tidak semua masyarakat bisa bekerja dari rumah.

”Maka dari itu, kami meminta Pemerintah harus panik melihat kondisi ini. Karantina Wilayah harusnya sesegara mungkin diputuskan, bukan malah mengambil kebijakan darurat sipil dimana kita tidak dalam situasi berperang melainkan menghentikan mata rantai oenyebaran virus corona,” ungkapnya.

Comment