Muchlis Ajak ASN Gowa Mulai Berinvestasi

GOWA, BERITA-SULSEL.COM – Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Muchlis menjadi salah satu pembicara pada Sebinar yang digelar Pegadaian Area Makassar II melalui via zoom terkait kesempatan emas untuk berivenstasi di masa pandemi Covid-19 di Peace Room A’Kio.

Pada kesempatan itu, dirinya mengajak masyarakat khususnya Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk mulai memikirkan investasi dimasa pandemi Covid-19 ini. Menurutnya saat ini semua dituntut untuk berubah dan harus ada upaya berbeda untuk menghasilkan hasil yang berbeda pula.


“Di masa yang tidak biasa ini, Covid-19 mengajarkan kita untuk tidak terlalu konsumtif tetapi sebaiknya memulai berfikir untuk melakukan investasi yang sehat dan aman, salah satunya berinvestasi emas,” ungkap Muchlis.

Dikatakan Sekda Gowa, bagi ASN memanfaatkan gaji ataupun tunjangan untuk berinvestasi sangat baik untuk masa depan apalagi ASN akan ada yang namanya pensiun, sehingga melalui investasi yang aman tersebut bisa didekasikan untuk keluarga dikemudian hari.

Sementara Deputi Pegadaian Area Makassar II, Andi Ibrahim mengatakan tabungan emas ini sangat baik dilakukan. Apalagi jika mendaftar hari ini akan ada free biaya administrasi dengan mengisi salso minimal Rp 100 ribu.

“Kenapa menabung dalam bentuk emas sangat baik, karena emas sampai kapanpun akan memiliki nilai, bisa dibawa kemana-mana, mudah disimpan, bahkan mudah diperjual belikan,” ungkapnya.

Andi Ibrahim menjelaskan, untuk pembukaan rekening tabungan emas, biaya administrasi dikenakan Rp 40 ribu dan saldo minimal Rp 100 ribu, namun jika dilakukan hari ini pihaknya menggratiskan biaya administrasi.

Melalui webinar tersebut, dirinya membeberkan kemudahan menabung emas, setoran bisa dilakukan mulai Rp 9 ribu dan seterusnya. Bahkan jika dikemudian hari pemilik rekening butuh uang maka emas yang ada ditabungan bisa dicairkan dengan menjual kembali di Pegadaian sesuai harga emas saat itu.

“Misalnya setahun atau dua tahun kedepan saldonya sudah banyak dan lagi butuh uang itu bisa digadaikan di kami, karena dalam buku tabungan saldo yang tertulis bukan jumlah uangnya tapi jumlah emasnya dari jumlah uang yang disetor selama menabung, jadi jika dulu menabung harga emas 900 ribu/gram tapi ketika butuh uang harga emas naik 1,5 juta, maka keuntungan didapat oleh pemilik tabungan,” pungkasnya.(an)

Comment