Dua Alasan Budayawan Sulsel Asmin Amin Pilih Menangkan Appi-Rahman

MAKASSAR, BERITA-SULSEL.COM – Seniman dan budayawan Sulawesi Selatan, Asmin Amin, menegaskan pilihan kepada pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali kota Makassar, Munafri Arifuddin-Abd Rahman Bando (Appi-Rahman).

Bahkan eks anggota DPR RI Fraksi PKS ini mengundang secara khusus Appi ke kediamannya untuk bertemu dan berdialog dengan warga sekitar di Pondok Lestari, Jl Dg Tata 1 Blok 4, Kelurahan Bontoduri, Kecamatan Tamalate, Selasa (3/11/2020).


Asmin secara pribadi menyebut ada dua alasan utama ia memilih untuk mendukung dan memenangkan Appi-Rahman di Pilwali Makassar 2020 ini.

“Pertama Appi ini keturunan dari orang-orang yang hebat di Mandar, ada kampung yang namanya Barugaya, di situmi kompleks markasnya santri semua, ulama-ulama besar jadi dia punya keturunan itu dari situ,” ungkapnya.

Dari sinilah menurutnya tercermin sikap dan pembawaan Appi yang santun dan religius.

“Sering kita saksikan sendiri itu kalau main PSM dan sudah masuk waktu Salat, dia tinggalkan dulu baru pergi Salat,” sambungnya.

Sikap dan pembawaan Appi ini pun ia nilai sebagai modal besar untuk memimpin Makassar.

“Saya yakin Pak Appi akan jauh dari keinginan ataupun niat untuk korupsi. Apalagi untuk soal cari uang atau keuntungan materil, Pak Appi sebenarnya tidak usah sibuk-sibuk mencalonkan jadi wali kota, cukup jadi Direktur di salah satu perusahaan Bosowa kan sudah selesai, jadi Pak Appi ini memang memiliki niatan yang baik untuk membawa kota Makassar lebih maju lagi,” paparnya.

Selain faktor pembawaan dan sikap yang dicerminkan Appi selaku calon wali kota, alasan kedua Asmin mendukung Appi-Rahman, sebab cuma Paslon nomor urut 2 ini yang bakal memperhatikan kebudayaan di Makassar.

“Karena saya sebagai seniman, budayawan yah artinya semenjak republik ini ada belum ada pemerintah yang bisa bangun gedung kesenian, salah satu program Pak Appi itu mau membangun gedung kesenian bertaraf internasional yang kedua dia mau membuat semacam ruang kebudayaan karena Makassar ini kota Super Budaya, itu yang menarik bagi saya,” tutupnya.

Pada kesempatan itu Appi menerangkan program kebudayaan yang mencakup pembangunan fasilitas hingga intensif yang akan diberikan.

Menurutnya Makassar sebagai kota metropolitan yang memiliki kekayaan budaya multi-etnis, Makassar akan menjadi tuan rumah yang baik dari aspek kebudayaan yang variatif berupa kesenian, bahasa, adat-istiadat dan budaya daerah.

“Salah satu agenda strategis kita adalah melestarikan wujud kebudayaan yang selama ini tidak terurus di kota Makassar. Kebudayaan material berupa peninggalan benda sejarah, bangunan, dokumen sejarah berupa manuskrip atau buku-buku akan kita lestarikan di sebuah sentra kebudayaan,” ucap Appi.

Selain itu akan dibangun sebuah Sentra Kebudayaan yang akan menjadi pusat pengembangan seni dan budaya, seni pertunjukan, sekaligus menjadi panggung pertunjukan teater, tari, musik dan pameran seni rupa.(*)

Comment