MAKASSAR, BERITA-SULSEL.COM – Karakter masyarakat Sulawesi Selatan adalah rasional dan religius. Hal ini sejalan dengan karakter Anies Baswedan sebagai calon presiden Republik Indonesia.
Karakter Anies Baswedan yakni cerdas dan punya gagasan cemerlang. Terbukti dengan membangun ibu kota Jakarta tanpa kegaduhan menjadi alasan masyarakat, khususnya di Sulsel memilih sosoknya.
Hal ini disampaikan Koordinator Presidium Aliansi Nasional Indonesia Sejahterah (ANIES), Provinsi Sulawesi Selatan, Dr Natsar Desi kepada wartawan dan relawan ANIES saat melakukan deklarasi dan rapat persiapan pelantikan Dewan Pimpinan Wilayah ANIES Sulsel, di White House, Rabu, 9 November 2022.
Selain itu, kata Aloq, sapaan akrab Natsar Desi, rekam jejak Anies Baswedan saat memimpin DKI Jakarta banyak menyita perhatian publik, termasuk masyarakat Sulsel. Misal, gaya kepemimpinan yang banyak mengakomodir kepentingan masyarakat kecil. Seperti saat membuka kawasan Pasar Tanah Abang untuk pedagang kaki lima (PKL) berjualan.
Padahal, aktivitas PKL di kawasan itu sudah dilarang dua gubernur sebelumnya, Basuki Thaja Purnama alias Ahok dan Jokowi. Belum lagi penataan pedestrian di pusat-pusat kota Jakarta.
“ANIES bukan relawan baru. ANIES sudah terbentuk setahun lalu, tepatnya bulan Oktober 2001. Sehingga, Oktober tahun ini, ANIES sudah berusia setahun,” ujarnya.
“Jauh sebelum Partai Nasdem melakukan deklarasi mengusung pak Anies Baswedan sebagai calon presiden, ANIES sudah lebih dulu terbentuk,” ujarnya.
“Saat ini, pengurus ANIES sudah terbentuk di 24 kabupaten dan kota. Sehingga, hadirnya relawan yang mendukung pak Anies Baswedan akan semakin baik,” tambahnya.
Wakil Presiden dan Dukungan Partai Demokrat – PKS
Terkait dukungan Partai Demokrat dan PKS, pihaknya juga akan melakukan komunikasi ditingkat bawah. Hal ini disesuaikan dengan intruksi DPP ANIES.
“Kami sebagai relawan, menyampaikan terima kasih kepada Nasdem, sebagai partai yang pertama melakukan deklarasi mengusung Anies Baswedan sebagai Balon Presiden,” ujarnya.
Hal yang paling penting ditingkat wilayah, jelas Aloq, bekerja maksimal memenangkan Anies Baswedan.
“Soal siapa wakil pak Anies Baswedan nanti, kami menyerahkan semua kepada pengurus pusat atau DPP dan partai pengusung. Kami hanya bekerja memenangkan pak Anies Baswedan,” ujarnya.
Sementara itu, Pembina DPW ANIES Sulsel, Fadli Burhan mengatakan, calon wakil presiden yang akan mendampingi Aniea Baswedan harus bisa memberikan nilai plus. Agar memberikan efek pada kompetitornya.
“Kami disini bukan tidak berfikir soal wakil pak Anies Baswedan. Kami cuma menyarankan agar figur yang bisa membantu pak Anies Baswedan,” tutupnya.
Comment