MAKASSAR, BERITA-SULSEL.COM – Melansir data Dinas Koperasi UMKM Provinsi Sulawesi Selatan, terdapat 1654 UMKM Makassar yang masih aktif beroperasi hingga saat ini. Seiring dengan berkembangnya era bisnis ke arah digital, tidak sedikit pegiat UMKM yang merasakan perubahan tersebut.
Sebagai perusahaan yang bergerak di sektor ekspedisi, JNE mengadakan webinar JNE Ngajak Online 2022 Kota Makassar dan mengajak UMKM untuk naik kelas dengan berinovasi.
Membuka webinar siang hari ini, Suci Indah Permatasari selaku Branch Manager JNE Makassar menyampaikan, kehadiran webinar JNE Ngajak Online ini, UMKM Makassar dapat belajar hal baru, khususnya untuk yang ingin dan baru terjun ke dunia bisnis.
“Semoga webinar ini dapat memberikan pengalaman dan pembelajaran untuk bekal bisnis yang maksimal,” ujarnya, Rabu, 9 November 2022.
JNE menghadirkan dua pegiat UMKM sebagai narasumber yang bergerak dibidang seni kriya. Diantaranya Awwal Gunawan selaku Owner Amelia Art Toraja dan Tenripakkua Bungawalia selaku Owner Ungatawwa Handmade yang bersama-sama membagikan pengalaman dalam menerapkan strategi pemasaran yang sudah diasah selama lebih dari 10 tahun di Makassar.
Berawal dari paguyuban pengrajin rajutan, Pemilik Ungatawwa Handmade yang disapa Bunga menyampaikan, dulu orang kurang mengapresiasi dan tidak biasa dengan produk kriya. Karena itu, dirinya berinisiasi untuk membuat kelas workshop kriya secara offline.
“Namun, adanya pandemi dua tahun silam menurunkan antusias peserta untuk hadir. Sehingga saya berinovasi membuat produk yang dijual belikan untuk keperluan hampers acara, berupa rajutan dari Jepang yang disebut amigurumi.” ungkapnya.
Sama halnya dengan pemilik souvenir khas Toraja, Awwal Gunawan, yang telah meneruskan usaha orang tuanya sejak 2002 ini.
Rupanya, Ia telah melewati berbagai percobaan bisnis mulai dari menjajakkan oleh-oleh makanan khas daerah hingga souvenir asal Toraja yang ditekuninya saat ini. Hal ini mendorong kedua pegiat UMKM, Awwal dan Bunga, untuk bersaing secara kreatif.
“Saat memasuki pandemi COVID-19, saya sempat memberhentikan karyawan. Pernah survive dengan memproduksi masker non-medis. Hingga sekarang, fokus dengan produksi tas, pakaian, dan souvenir lainnya khas Toraja,” ujarnya.
“Strategi pemasaran yang saya lakukan adalah berkolaborasi dengan influencer lokal, dan promosi di kanal online. Tantangan di industri ini adalah perlunya meningkatkan daya saing dan lebih kreatif dalam menciptakan produk baru,” ucap Awwal.
Suci mewakili JNE Makassar mempercayai perkembangan digital harus terus diadaptasi oleh pebisnis.
“Pelaku UMKM harus bisa mengikuti tren dan kebutuhan pasarnya. Implementasinya adalah dengan terus belajar menguasai Digital Marketing, sehinggausaha akan berkembang dan pasar akan meluas,” ujarnya.
Sebagai bentuk dukungan penuh JNE Makassar terhadap UMKM, tersedia ruangan yang dapat digunakan secara gratis untuk berbagai kegiatan seperti webinar dan pelatihan di kantor JNE.
Selain itu, JNE juga telah merilis aplikasi Pesona, kanal bagi UMKM untuk dapat memasarkan produk-produk usahanya agar dapat dikenal masyarakat luas.
Selain itu, dukungan JNE juga tertuang pada aplikasi Roket Indonesia, aplikasi pengiriman barang instan dari JNE yang telah hadir di 62 cabang kota termasuk Makassar.
Hal ini merupakan bentuk inisiasi JNE dalam menggali potential market kedepannya serta memanjakan customer. Oleh karena itu, saat ini Roket bersama JNE akan memberikan Voucher potongan ongkos kirim sebesar Rp 10.000,00 untuk pengiriman paket 10 KM pertama.
Hal ini diperuntukkan bagi pengguna agar dapat merasakan kelebihan Roket Indonesia. Kode Voucher “roketngajakonline” dapat digunakan melalui aplikasi Roket di Play Store.
Diskusi ini sekaligus menutup helat JNE Ngajak Online sebagai webinar guna mendukung UMKM untuk terus berinovasi di era ini.
Sebagai informasi, Makassar merupakan kota ke-55 dari gelaran webinar JNE Ngajak Online 2022 – Goll…Aborasi Bisnis Online yang pada tahun 2021 telah dilakukan di 60 kota di seluruh Indonesia. Setelah Kota Makassar, gelaran roadshow ini akan kembali hadir di Kota Bekasi pada 1 Desember 2022.
Comment