MAKASSAR, BERITA-SULSEL.COM – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan “Danny” Pomanto, melakukan kunjungan silaturahmi ke Kantor DPRD Kota Makassar, di Jalan AP Pettarani, Rabu (19/2/2025).
Kunjungan ini sekaligus menjadi momen perpisahan menjelang akhir masa jabatannya pada 20 Februari 2025.
Danny hadir didampingi Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, dan diterima langsung oleh Ketua DPRD Kota Makassar, Supratman.
Dalam pertemuan tersebut, Danny mengatakan hubungan yang terjalin selama ini antara Pemerintah Kota Makassar dan DPRD Kota Makassar sangat harmonis.
Ia pun menyebut antara Pemerintah Kota Makassar dan DPRD Kota Makassar memiliki posisi yang setara. Seperti, pengambilan keputusan, baik dalam hal penganggaran maupun pengawasan.
“Saya kira bisa dilihat di seluruh Indonesia, hubungan Pemkot Makassar dan DPRD Kota Makassar sangat baik. Itulah hakekat pemerintahan,” ujar Danny.
Danny pun mengaku bangga atas dinamika yang terjalin selama kepemimpinannya, yang selalu berujung pada kesepakatan demi kepentingan rakyat.
“Kesepakatan itu bukan kongkalikong, tapi demi rakyat. Dinamika apa pun dengan DPRD selalu kami tempuh dengan musyawarah untuk kepentingan masyarakat,” katanya.
Danny juga memberikan pesan khusus kepada Ketua DPRD Makassar, Supratman yang dinilainya berhasil menjaga komunikasi dan kekompakan antara DPRD Kota Makassar dan Pemkot Makassar.
“Pak Supra memimpin dalam waktu yang belum lama, tapi kekompakan dan komunikasi terjalin sangat baik. Di DPRD ada sekat-sekat politik, tapi untuk rakyat kita harus bersatu,” tutur Danny.
Selain itu, Danny menyoroti pentingnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan mendorong agar DPRD terus memperkuat peran dalam menggenjot pendapatan daerah.
Ia juga mengapresiasi keterbukaan DPRD saat ini dibandingkan sebelumnya. Salah satu usulan Danny adalah agar setiap komisi di DPRD bisa melakukan studi banding ke luar negeri.
“Bukan untuk gagah-gagahan, tapi membangun jaringan global. Makassar sebagai kota dunia tidak bisa hanya Pemkot yang berjejaring, DPRD juga harus terlibat,” katanya.
Sementara itu, Ketua DPRD Makassar, Supratman, menilai kepemimpinan Danny Pomanto telah membawa perubahan signifikan bagi kota ini, terutama dalam peningkatan PAD.
“Saat masuk periode pertama, PAD Makassar hanya Rp600 miliar. Dalam sembilan tahun, kenaikannya luar biasa. Andai saja ada tambahan satu tahun lagi, saya yakin PAD bisa tembus Rp2 triliun,” ujar Supratman.
Selain itu, ia menyoroti program-program sosial yang diinisiasi Danny, seperti “Jagai Anakta”, yang dinilai berhasil memberdayakan masyarakat hingga ke tingkat lorong-lorong.
“Pemanfaatan masyarakat secara global, termasuk di lorong-lorong, meningkat pesat. Program-program Pak Danny sangat terasa manfaatnya,” tutup Supratman
Comment