SOPPENG, BERITA-SULSEL.COM – Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Soppeng kembali akan penambahan jumlah petugas kebersihan. Hal ini dilakukan guna memaksimalkan kebersihan di Kabupaten Soppeng, khususnya di jalan protokol.

Kepala Dinas Kebersiham Soppeng, A Darmi mengatakan, jumlah petugas kebersihan yang akan ditambah sebanyak 30 orang. Sehingga, jumlahnya mencapai 165 orang, Saat ini tercapat 114 orang petugas non PNS dan 21 pegawai negeri.

“Kami masih kekurangan petugas untuk menyelesaikan pekerjaan di delapan kecamatan yang ada di Soppeng. Petugas yang ada sudah termasuk petugas penyapu jalan, sopir, dan petugas TPA. Hingga saat ini sudah ada 25 orang yang mendaftar. Uniknya, diantara yang mendaftar juga lulusan sarjana manajemen,” katanya, Selasa, (25/10/2016).

Kata dia, saat ini ada 20 kontainer yang tersebar di Kabupaten Soppeng dengan 14 armada pengangkut sampah. “Semua kontainer disebar diberbagai daerah, diantaranyan, Cabengge, Takalala, Pasar Soppeng, RS Latemmamala, serta beberapa tempat lainya,” ujarnya.

A Darmi mengatakan, guna mengurangi sampah plastik, pihaknya mendirikan bank sampah atau tempat pengolahan sampah terpadu di samping pasar sentral.

Kata dia, sampah yang dihasilkan sekitar 94 kubik perhari, semua dibuang di Tepat Pembuangan Akhir (TPA) di Lempa, Kelurahan Lalabata Rilau, Kecamatan Lalabata.

Baca Juga

November Mendatang Disdukcapil Soppeng Rekaman E-KTP di Sekolah

Parkir Didepan Kantor Bupati Soppeng, Mobil Ini Hancur Ditabrak dari Belakang

Pemda Soppeng Salurkan Bantuan Kepada Korban Kebakaran

Sehingga, jelas A Darmi, penambahan personel diharapkan mampu memenuhi kebutuhan kebersihan lingkungan di Soppeng. Namun, dirinya berharap masyarakat ikut menjaga kebersihan lingkungannya.

“Yang lebih penting kepedulian masyarakat untuk menjaga kebersihan dilingkungannya sendiri dengan tidak membuang sampah sembarangan,” pungkasnya. (Henrik)