Kapolres Bone Apresiasi Kontes Batu

[caption id="attachment_4493" align="aligncenter" width="630"]Kapolres Bone Apresiasi Kontes Batu Kapolres Bone Apresiasi Kontes Batu[/caption]

BONE, BERITA-SULSEL.COM - Kontes batu dan pengrajin batu akik bakal digelar 18 November mendatang di Lapangan Merdeka. Kegiatan ini diselenggarakan Lamappe Gemstone Bone bersama Pemerintah Kabupaten Bone dan Asosiasi Pengrajin serta Pencinta Batu Permata (AP2BP) Bone.

Pelaksana kegiatan ini diapresiasi dan disambut hangat dari semua pihak, kontes ini dianggap sebuah kegiatan positif sekaligus menjadi ajang silaturahmi antar sesama pecinta batu.

Salah satunya, Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Bone AKBP Yuliar Kus Nugroho yang merespon baik kegiatan tersebut. Pasalnya, hal tersebut bisa menjauhkan masyarakat dari perbuatan kejahatan atau kriminal.

"Kegiatan seperti ini sangat kita dukung, para penghobi batu mulia dari berbagai wilayah di Bone akan saling mengenal dan bersilaturahmi, sehingga masyarakat tidak berpikir lagi untuk berbuat kejahatan,"ujarnya, Rabu (28/10/2015).

Mantan Kapolres Tana Toraja ini menambahkan, adanya event tersebut, masyarakat dapat meningkatkan perekonomian mereka. Sekaligus juga menjadi ajang mempromosikan batu akik lokal Bone seperti Fire Opal yang berkualitasnya sama dengan Fire Opal asal Mexico.

"Batu ini bukan hanya untuk cincin, tapi bisa digunakan untuk assesories lainnya, tentunya ini akan membuka lapangan kerja baru, sehingga meningkatkan prekonomian masyarakat Bone. Batu fire opal asal Bone ini kualitasnya sama dengan fire opal yang ada di Mexico," ungkapnya.

Baca Juga

177 Desa di Bone Gelar Pilkades SerentakPemda Bone Asuransikan Hasil Panen Petani

Selain itu, tambah Yuliar, dengan adanya event ini, batu akik lokal yang ada di Bone akan semakin populer dan dikenal di seluruh Indonesia, bahkan tidak menutup kemungkinan batu akik asal Bone dilirik para kolektor batu dari luar negeri.

"Untuk menyemarakkan event ini, Polres Bone juga akan melibatkan diri dengan menampilkan tarian dari Bhayangkari Bone, Dancer Polwan dan ada juga peragaan busana dari Putra-putri yang mana akan mengenakan beberapa koleksi batu akik yang sudah jadi seperti cincin dan kalung," ungkapnya.

Sekedar diketahui, kontes batu akik dan kontes pengrajinnya akan memperebutkan piala Bupati Bone. Adapun jenis batu yang diperlombakan diantaranya meliputi batu akik jenis Fire Opal (Merah dan Orange), Fire Opal (Kuning dan Hijau), Batu Bergambar, Mix Chalcedony, Sisik Naga (2 kelas), dan Chrysocolla atau bacan. (yus/amp)

Kapolres Bone Apresiasi Kontes Batu
Kapolres Bone Apresiasi Kontes Batu

BONE, BERITA-SULSEL.COM – Kontes batu dan pengrajin batu akik bakal digelar 18 November mendatang di Lapangan Merdeka. Kegiatan ini diselenggarakan Lamappe Gemstone Bone bersama Pemerintah Kabupaten Bone dan Asosiasi Pengrajin serta Pencinta Batu Permata (AP2BP) Bone.

Pelaksana kegiatan ini diapresiasi dan disambut hangat dari semua pihak, kontes ini dianggap sebuah kegiatan positif sekaligus menjadi ajang silaturahmi antar sesama pecinta batu.


Salah satunya, Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Bone AKBP Yuliar Kus Nugroho yang merespon baik kegiatan tersebut. Pasalnya, hal tersebut bisa menjauhkan masyarakat dari perbuatan kejahatan atau kriminal.

“Kegiatan seperti ini sangat kita dukung, para penghobi batu mulia dari berbagai wilayah di Bone akan saling mengenal dan bersilaturahmi, sehingga masyarakat tidak berpikir lagi untuk berbuat kejahatan,”ujarnya, Rabu (28/10/2015).

Mantan Kapolres Tana Toraja ini menambahkan, adanya event tersebut, masyarakat dapat meningkatkan perekonomian mereka. Sekaligus juga menjadi ajang mempromosikan batu akik lokal Bone seperti Fire Opal yang berkualitasnya sama dengan Fire Opal asal Mexico.

“Batu ini bukan hanya untuk cincin, tapi bisa digunakan untuk assesories lainnya, tentunya ini akan membuka lapangan kerja baru, sehingga meningkatkan prekonomian masyarakat Bone. Batu fire opal asal Bone ini kualitasnya sama dengan fire opal yang ada di Mexico,” ungkapnya.

Baca Juga

177 Desa di Bone Gelar Pilkades Serentak

Pemda Bone Asuransikan Hasil Panen Petani

Selain itu, tambah Yuliar, dengan adanya event ini, batu akik lokal yang ada di Bone akan semakin populer dan dikenal di seluruh Indonesia, bahkan tidak menutup kemungkinan batu akik asal Bone dilirik para kolektor batu dari luar negeri.

“Untuk menyemarakkan event ini, Polres Bone juga akan melibatkan diri dengan menampilkan tarian dari Bhayangkari Bone, Dancer Polwan dan ada juga peragaan busana dari Putra-putri yang mana akan mengenakan beberapa koleksi batu akik yang sudah jadi seperti cincin dan kalung,” ungkapnya.

Sekedar diketahui, kontes batu akik dan kontes pengrajinnya akan memperebutkan piala Bupati Bone. Adapun jenis batu yang diperlombakan diantaranya meliputi batu akik jenis Fire Opal (Merah dan Orange), Fire Opal
(Kuning dan Hijau), Batu Bergambar, Mix Chalcedony, Sisik Naga (2 kelas), dan Chrysocolla atau bacan. (yus/amp)

Comment