Humas Harus Tangkal Informasi Hoaks dan Fitnah

BERITA-SULSEL.COM – Peran humas sangat penting untuk menumbuhkan kepercayaan masyarakat. Termasuk menangkal informasi hoaks dan ujaran kebencian serta fitnah.

Hal ini disampaikan Presiden Joko Widodo saat membuka peresmian konvensional nasional humas 4.0 di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (10/12/2018).


Kata dia, peran humas seperti jalan sentral untuk membangun trust reputasi Indonesia. “Dengan membangun kepercayaan publik, investasi dan pariwisata Indonesia akan semakin berkembang. Jokowi memberikan contoh, dalam dunia pariwisata,” jelas Joko Widodo dihadapan 300 perserta Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia (Perhumas) di Istana Negara, Jakarta Pusat.

Walaupun saat ini, menurutnya, pemerintah terus memperbaiki infrastruktur dan promosi kemana-mana. Namun dengan pemberitaannya kurang tepat, objek wisata yang dipromosikan tetap tidak dilirik.

Sama halnya dengan investasi, jika Indonesia sudah mempercepat izin birokrasi dan menyerderhanakan izin namun tidak diimbangi dengan citra yanga baik hal tersebut akan menjadi sia-sia.

“Hal ini bisa terganggu kalau citra kita tidak kita bangun di mata internasional. Percuma pekerjaan itu, di sinilah pentingnya peran kehumasan,” kata Jokowi.

Eks Wali Kota Solo ini berpesan kepada para humas di lembaga pemerintahan mampun di perusahaan swasta agar membangun kepercayaan tanpa memberikan keburukan yang lain.

Walaupun, lanjut Jokowi, masih ada kekurangan tetapi harus jujur dan terus melakukan perbaikan. Indonesia butuh kritik yang berbasia data.

“Tapi bukan pembodohan atau kebohongan, bukan narasi yang menebar pesimisme, narasi yang menakut-nakuti,” jelasnya.

Comment