Optimalisasi Makassar Recover, Wakil Walikota Fatma Rakor Bersama IDI dan Master Covid-19

Wakil Walikota Makassar, Fatmawati Rusdi

MAKASSAR, BERITA-SULSEL.COM – Wakil Walikota Makassar, Fatmawati Rusdi melakukan rapat koordinasi (rakor) dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Master Covid, di Rujab Wawali, Sabtu (1/5/21).

Rakor tersebut membahas sejauh mana progres Makassar Recover sebelum menyentuh langsung masyarakat kota Makassar. Utamanya pada pendeteksian virus covid-19 serta pemantauan kesehatan secara merata.


Fatma mengatakan perlu kesiapan penuh dan koordinasi yang baik sebelum turun kelapangan.

“Rapat ini langkah awal untuk selalu koordinasi. Makassar recover utamanya Imunitas kesehatan akan segera kita laksanakan. Kita akan pantau semua masyarakat dan tes kita pakai genose. Tentunya, kita harus siap dulu,” ucap Fatma.

Karenanya, Fatma berharap rakor seperti ini diadakan tiap minggu. Agar tak ada miss komunikasi di lapangan.

Ia juga meminta agar dilakukan secepatnya simulasi tim detektor, nakes, master covid dan IDI di satu kelurahan percontohan.

“Jadi tracing kita simulasi dulu pergerakannya di satu kelurahan. Nah, dari situ kita bisa lihat sudah sempurna atau masih ada kekurangan,” pinta Fatma.

Koordinator Nakes, Ahmad melaporkan jika selama pelatihan ada nakes juga yang mengundurkan diri. Namun, hal itu tidak menjadi kendala karena masih banyak nakes yang bersedia.

“Jadi kita kekurangan 700an nakes kemarin, tapi banyak yang daftar dari kampus kesehatan. Inj ada 18 kampus yang sudah daftar. Tapi kita harus MoU dulu agar ada legalitas dan kampus pun ikut mendukung,” sebutnya.

Sementata, perwakilan IDI mengungkapkan masih adanya kekurangan fasilitas alat seperti termometer.

“Jadi kita akan turun setelah alat yang disediakan lengkap. Kita bisa saja semua turun sebelum alat ada tapi untuk mendata saja,”jelasnya.

Ia juga mengingatkan agar para nakes dan dokter harus diuji cara pemakaian genose sebelum dipraktekan ke masyarakat.

“Kita harus adakan pelatihan offline karena pemakaian genose gampang-gampang susah,” pungkasnya


Comment