BONE, BERITA-SULSEL.COM – Melalui hari-hari yang berat saat kampanye Pilkada yang akhirnya berakhir manis dengan kemenangan, Bupati Bone terpilih, Andi Asman Sulaiman, ajak “ngedate” sejumlah wartawan yang ada di Kabupaten Bone, Senin (6/1/25), tepat 40 hari setelah Pilkada.
Dalam sebuah ruangan romantis di salah satu resto terkenal di Kabupaten Bone, Andi Asman berbagi cerita dengan wartawan tentang bagaimana dirinya sebelum jadi orang nomor satu di Bone dan langkah apa yang akan dilakukan setelah terpilih.
“Saya tahu rasanya bagaimana ketika ada betul-betul bekerja dan ada yang tidak tapi yang dihargai justru yang tidak bekerja, saya tidak mau ada yang seperti itu nantinya,” kata Asman.
Punya banyak pengalaman bersama awak media, Andi Asman berharap tidak ada pejabat di lingkup pemerintahan Kabupaten Bone yang alergi dengan keberadaan wartawan. Andi Asman juga menitip pesan agar wartawan ikut mengawasi jalannya roda pemerintahan, termasuk mengawasi kinerja ASN.
“Bantu saya awasi mereka, jangan sampai nongkrong saja di warkop,” lanjut Asman.
Adik Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, ini ingin melibatkan wartawan dalam berbagai hal demi kemajuan Bone. Menurutnya peran wartawan sangat penting, entah itu dalam bentuk kritik maupun pencitraan demi nama baik suatu daerah, termasuk Kabupaten Bone.
“Kalau perlu setiap kecamatan ada wartawannya supaya kita tau juga kerjanya di kecamatan itu seperti apa,” tambahnya.
Melalui segala keinginannya tersebut, Andi Asman berharap awak media juga memperbaiki kualitas penulisan, bahkan jika perlu berkompetisi dalam penulisan demi menunjang kemajuan Bone. Andi Asman menjanjikan Uji Kompetensi Wartawan (UKW), dengan harapan wartawan Bone jadi lebih baik kedepannya.
“Nanti kita uji semua ya, kalau perlu nanti HJB kita buat lomba tulis berita. Tolong dicatat apa-apa yang kita bahas hari ini,” ujar Andi Asman.
Andi Asman berjanji akan memperhatikan nasib wartawan kedepannya dengan catatan wartawan juga memberikan kualitas terbaik mereka agar ada simbiosis mutualisme. Salah seorang wartawan senior, Edy Suspi, akui bahagia usai pertemuan dengan Andi Asman.
“Walaupun baru dijanji, hati saya kayak senang sekali tadi dengar pak bupati bilang akan sejahterakan wartawan,” akunya.
Andi Asman juga meminta pertemuan dengan wartawan jadi agenda rutin, minimal 2 kali sebulan. Hal ini bertujuan agar Andi Asman bisa mendengarkan masukan dan tau kinerja bawahannya hingga di tingkat bawah. (eka)
Comment