BONE, BERITA-SULSEL.COM – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bone, Andi Asman Sulaiman-Andi Akmal Pasluddin, rupanya tak hanya permantap tim pemenangan, namun juga telah mempersiapkan 10 pengacara untuk hadapi serangan kampanye hitam atau black campaign selama tahapan kampanye hingga hari pencoblosan, 27 November mendatang.

Ketua tim hukum Beramal, Andi Asrul Amri, mengungkap bahwa keberadaan tim hukum untuk mengawal kampanye paslon Beramal agak tak dikriminalisasi dan tidak diserang melalui black campaign maupun hate speech atau ujaran kebencian dari pendukung paslon lain.

“Sudah ada 10 orang ahli hukum yang bergabung dalam tim advokasi Beramal dan semuanya adalah advokat. Tim hukum ini akan kami desain komprehensif untuk diselaraskan dengan kesiapan tim pemenangan Beramal,” ungkap Asrul.

Pembentukan tim hukum ini, kata Asrul, juga akan mendukung pasangan calon Andi Asman Sulaiman-Andi Akmal Pasluddin dalam berbagai hal, termasuk sengketa pilkada.

Tim hukum ini dibentuk oleh Ketua Tim Pemenangan, Yasir Mahmud, pada 2 September lalu melalui rapat pleno. Tugas utamanya adalah mengamati dan meneliti serangan black campaign, baik secara langsung maupun melalui media sosial.

“Siapapun yang menyebar fitnah atau black campaign kepada paslon Beramal, nanti kami akan rapatkan untuk mengambil langkah-langkah hukum jika ada temuan,” tutupnya. (eka)